Selasa, 03 Oktober 2023

Ketia Mencintai

Jakarta, 3 Oktober 2023


Pagi itu, ada beberapa agenda yang mengharuskan keluar kantor. Alhamdulillah dia bisa mengantarkan, hati senang sekali rasanya, karena bisa berlama-lama berdua sebelum memulai aktivitas masing-masing.

Semua berjalan lancar, siang hari akhirnya bisa pulang karena ada rapat di kantor. Aku menghubunginya, berharap kami bisa balik lebih awal, agar bisa menghabiskan sore ha menikmati film favorit kami berdua.

Diluar harapan, ternyata dia masih ada beberapa pekerjaan katanya. Akhirnya, aku pun pulang ke rumah dengan kendaraan umum, karena sudah ada appointment dengan pihak dealer mobil, untuk serah terima unit kendaraan - hadiah buat ayah tercinta.

Sore pun berlalu, telefon genggam berbunyi dan dia berkabar bahwa bisa pulang jam 17.00, hati senang alhamdulillah dia tidak pulang larut malam.

Aktivitas malam seperti biasa, aku siapkan makan malam, kami kumpul di ruang tengah dan ngobrol, sebleum akhirnya masuk ke kamar untuk istirahat.

Tengah malam, aku terbangun, entah dorongan apa, tiba-tiba aku kepegang handphonenya dan bisa membuka passcode. Yang membuat shock, ternyata ada chat dia yang mencurigakan dan ternyata itu adalah selingkuhannya.

Jadi, siang tadi dia tidak bisa pulang karena sudah janjian akan kencan dengan perempuan itu, namanya Buana Megawati Putri, nama bagus namun kelakuan dajjal. Menggoda suami orang dan berani masuk hotel. dari catatan telefon dan foto yang ada di HP dia, jelas tercatat bahwa mereka janjian di Burger King Jl Simatupang, lalu berangkat menuju hotel Avissa Suites di Karet Pedurenan, setelah berkencan dian melakukan transfer uang ke rekening BCA perempuan itu senilai Rp.900.000. 

Dia sedikit pun tidak mengakui kapan, dimana dan siapa perempuan laknat ini. Diam seribu bahasa, saat itu ku hanya berpikir, baru kenal 1 atau 2 bulan. Karena 2 bulan terakhir aku mulai merasakan kejanggalan sikapnya. Ternyata bulan kemarin, ku kemudian menemukan bukti baru, resi transfer online yang tertanggal Maret 2022 sebanyak 2 kali. 2 resi ini kemungkinan tertinggal dan belum sempat dia hapus dari HP-nya.

Sakit??? sangat sakit, kecewa luar biasa, karena ini adalah perempuan ke-4 yang aku temukan sepanjang perjalanan kami. 

Pertanyaan mendalam, apakah satu tidak pernah cukup? Kenapa dia melampiaskan balas dendam kepadaku? apakah ini masuk kategori sakit?